/*
Sebuah penelitian yang dilakukan di Inggris, telah dihadapkan pada suatu kenyataan bahwa para pekerja yang secara rutin bekerja diatas 11 jam setiap hari ternyata cenderung untuk memiliki resiko yang tinggi untuk memperoleh serangan penyakit jantung koroner.
Para ilmuwan pada University College London telah mencoba memonitor data kesehatan dari 7095 orang pegawai negeri yang pada awal penelitian tersebut (antara tahun 1991-1992) telah berusia antara 39 hingga 62 tahun, yang saat itu sama sekali tidak ada yang memiliki tanda-tanda bahwa mereka mengidap penyakit jantung koroner.
Para pegawai yang kesehatannya dimonitor tersebut, setiap lima tahun sekali hingga tahun 2004 secara cermat diperiksa untuk memonitor apakah ada diantara mereka yang terkena penyakit jantung koroner. Selain hal tersebut, para peneliti tersebut juga secara cermat memonitor kebiasaan dari para pegawai tersebut dalam bekerja.
Hasilnya, ternyata para pegawai yang memiliki pola kebiasaan untuk bekerja lebih lama dari 11 jam dalam seharinya, rata-rata memiliki risiko untuk terkena penyakit jantung koroner 67% lebih tinggi daripada para pegawai yang bekerjanya hanya tujuh atau delapan jam sehari.
Dan nyatanya, 192 orang diantara mereka yang memiliki kebiasaan untuk bekerja lebih dari 11 jam didalam satu hari tersebut, setelah sekitar 12.3 tahun dan didiagnose, ternyata mereka rata-rata telah terkena penyakit jantung koroner.
Penelitian ini dilakukan secara khusus sesuai acuan proyek British Whitehall II yang berupa suatu proyek pemerinta dalam memelihara kesehatan para pegawai negeri sipil mereka dan telah mereka lakukan sejak tahun 1985 serta ditujukan untuk meneliti tentang berapa jauh resiko suatu lingkungan kerja serta kebiasaan kerja dari para pekerjanya terhadap kesehatan diri mereka masing-masing.
Disarikan dan dialihbahasakan dari tulisan Bill Hendrick pada WebMD Health News edisi 5 April 2011 oleh WS Djaka Panungkas Alibassa
Sebuah penelitian yang dilakukan di Inggris, telah dihadapkan pada suatu kenyataan bahwa para pekerja yang secara rutin bekerja diatas 11 jam setiap hari ternyata cenderung untuk memiliki resiko yang tinggi untuk memperoleh serangan penyakit jantung koroner.
Para ilmuwan pada University College London telah mencoba memonitor data kesehatan dari 7095 orang pegawai negeri yang pada awal penelitian tersebut (antara tahun 1991-1992) telah berusia antara 39 hingga 62 tahun, yang saat itu sama sekali tidak ada yang memiliki tanda-tanda bahwa mereka mengidap penyakit jantung koroner.
Para pegawai yang kesehatannya dimonitor tersebut, setiap lima tahun sekali hingga tahun 2004 secara cermat diperiksa untuk memonitor apakah ada diantara mereka yang terkena penyakit jantung koroner. Selain hal tersebut, para peneliti tersebut juga secara cermat memonitor kebiasaan dari para pegawai tersebut dalam bekerja.
Hasilnya, ternyata para pegawai yang memiliki pola kebiasaan untuk bekerja lebih lama dari 11 jam dalam seharinya, rata-rata memiliki risiko untuk terkena penyakit jantung koroner 67% lebih tinggi daripada para pegawai yang bekerjanya hanya tujuh atau delapan jam sehari.
Dan nyatanya, 192 orang diantara mereka yang memiliki kebiasaan untuk bekerja lebih dari 11 jam didalam satu hari tersebut, setelah sekitar 12.3 tahun dan didiagnose, ternyata mereka rata-rata telah terkena penyakit jantung koroner.
Penelitian ini dilakukan secara khusus sesuai acuan proyek British Whitehall II yang berupa suatu proyek pemerinta dalam memelihara kesehatan para pegawai negeri sipil mereka dan telah mereka lakukan sejak tahun 1985 serta ditujukan untuk meneliti tentang berapa jauh resiko suatu lingkungan kerja serta kebiasaan kerja dari para pekerjanya terhadap kesehatan diri mereka masing-masing.
Disarikan dan dialihbahasakan dari tulisan Bill Hendrick pada WebMD Health News edisi 5 April 2011 oleh WS Djaka Panungkas Alibassa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar