Didalam keadaannya yang normal, jantung
kita akan berdetak teratur memompa darah dan mengalirkannya keseluruh tubuh melalui
pembuluh-pembuluh darah yang ada. Darah yang terpompakan akan menekan sisi
pembuluh darah yang didalam keadaannya yang normal sangat fleksibel hingga
mampu memperluas diri dan kembali menyempit sesuai kebutuhan agar darah dapat mengalir
dengan sebaik-baiknya. Akan tetapi, jika berbagai penyebab membuatnya tidak fleksibel lagi, maka darah akan
menjadi sulit untuk dipompakan hingga terjadilah apa yang kita kenal sebagai tekanan
darah tinggi.
Tekanan darah tinggi dapat
menyebabkan terjadinya kerusakan pembuluh darah, jantung, ginjal, serta berbagai
organ lain didalam tubuh kita. Sebagian besar dari kasus penyakit jantung dan
stroke, merupakan sesuatu yang berawal
dari keadaan tekanan darah yang tinggi.
Hal yang paling menakutkan dari
tekanan darah tinggi adalah bahwa banyak orang yang sebenarnya telah mengalami gangguan tersebu tetapi tidak
menyadari keberadaannya. Hal itulah yang menyebabkan mereka yang berprofesi di
bidang medis sering menjulukinya "the silent killer". Padahal, tekanan
darah tinggi merupakan pencipta masalah yang tidak bisa dianggap remeh.
Untuk hal tersebut, jika
kita ternyata merupakan seseorang yang memiliki faktor resiko untuk terkena
penyakit tersebut, dibawah ini dipaparkan beberapa langkah yang dapat kita
lakukan didalam usaha untuk melakukan pencegahannya :
· Pertahankan agar berat
badan tidak menjadi berlebihan. Untuk hal tersebut, kita perlu menjaga agar
selalu berpola makan yang baik dan olah raga dengan teratur.
· Hanya mengonsumsi
makanan yang sehat. Yang dimaksudkan dengan makanan yang sehat adalah makanan
yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, bernutrisi baik, berkadar lemak, gula dan
garam rendah.
· Batasi asupan
garam dapur.• Batasi asupan minuman beralkohol.• Hindari merokok dan asap
rokok.
· Berolah
raga secara teratur. Usahakan agar dapat meluangkan waktu miniumal 30 menit
dalam satu hari, karena olah raga akan membantu mengurangi dampak stress dan
mengontrol berat badan.
· Jangan membiarkan
stres berkembang dalam diri kita. Hindari bahan kimia yang mampu memicu
stress seperti halnya mempercepat
debaran jantung, atau mengeraskan pembuluh darah. Karena akan
menyebabkan tekanan darah meninggi.
Keadaan tekanan darah, diukur berdasarkan dua situasi
berbeda yaitu tekanan darah sistolik yaitu tekanan darah yang melalui pembuluh
darah saat jantung memompa dan diastolik
yaitu tekanan darah yang terbentuk pada pembuluh darah saat jantung selesai
memompa.
Adapun kriteria angka bagi tekanan darah sistolik
adalah :
·
119 atau dibawahnya menunjukan bahwa tekanan darah sistolik-nya normal.
·
120-139 menunjukan suatu situasi awal mengalami tekanan darah tinggi yang umum
diistilahkan sebagai prehypertension
·
140 atau lebih tinggi lagi menunjukan bahwa tekanan darahnya tinggi atau
sudah mengalami tekanan darah tinggi.
Sedangkan kriteria angka pada tekanan darah diastolik adalah :
·
79 atau di bawahnya, menunjukan bahwa tekanan
darah diastoliknya normal
·
80-89 adalah prehipertensi
·
90 keatas sudah menunjukan bahwa terkena
hipertensi
Pada umumnya, tingginya angka
sistolik lebih menjadi perhatian daripada keadaan angka diastolik-nya. Padahal
menurut para ahli jantung keadaan angka sistolik yang tinggi masih dapat ditolerir, daripada
keadaan diastolik-nya yang tinggi.
Keadaan tekanan darah tidaklah
selalu sama karena selain tergantung dari aktivitas yang kita lakukan saat itu,
juga selalu berubah dari waktu ke waktu. Tekanan darah sistolik memiliki
kecenderungan untuk naik, seiring dengan bertambahnya usia. Sedangkan tekanan
darah diastolik justru dapat menurun seiring dengan bertambahnya usia.
Jika salah satu dari tekanan
darah kita secara konsisten selalu berada di atas normal, maka kita perlu untuk
segera mengambil tindakan yang diperlukan, sebelum terjadi kerusakan pada
organ-organ lain terjadi.
Didalam hal ini, dokter kemungkinan besar akan menentukan
kombinasi tindakan yang diperlukan untuk
mengontrol tekanan darah tinggi kita, seperti halnya :
·
Menganjurkan
untuk menerapkan pola makan berdasarkan DASH (The Dietary Approaches to
Stop Hypertension) seperti halnya mengurangi mengonsumsi lemak serta lemak
jenuh serta mengonsumsi lebih banyak buah-buahan segar serta sayur- sayuran dan
makanan yang terbuat dari gandum.Selain hal tersebut, membatasi penggunaan
garam serta minuman ber-alkohol juga akan dapat membantu menurunkan tekanan
darah yang tinggi.
· Mengontrol
berat badan. Memiliki berat badan yang berlebihan dapat meningkatkan resiko
untuk terkena tekanan darah tinggi. Dengan pola makan sesuai DASHdan berolahraga teratur dapat
membantu menurunkan berat badan kita.
· Melarang merokok.
Asap tembakau dapat membuat tekanan darah naik. Hal ini juga dapat secara
langsung merusak jantung serta pembuluh darah kita
· Memberikan obat-obatan. Obat-obatan yang
digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi meliputi :
2. ACE
inhibitor, alpha-blockers, dan calcium channel blockers untuk membantu mencegah
pengerasan pembuluh darah.
3. Beta-blocker
untuk mencegah tubuh memproduksi hormon adrenalin. Adrenalin merupakan hormon
stres yang mampu membuat jantung berdetak lebih keras dan lebih cepa, serta membuat
pembuluh darah mengeras yang membuat tekanan darah menjadi lebih tinggi lagi.
Untuk memaksimalkan terapi yang sedang dijalani, ikutilah langkah berikut:
·
Periksa tekanan darah secara teratur.
· Ikuti terapi pengobatan yang diberikan secara
konsisten agar dokter akan dapat segera mengetahui bila ada masalah dengan
terapi yang telah diberikannya, hingga dokter akan dapat segera melakukan
tindakan yang diperlukan.
· Kunjungi dokter Anda sesuai yang ditentukan
sambil membawa catatan tekanan darah yang kita ukur agar dokter dapat
mengetahui secara tepat telah sesuai atau tidaknya terapi yang diterapkan
olehnya pada kita.
· Tanyakan kepada dokter atau pihak apotik mengenai
kemungkinan adanya efek samping dari
obat yang diberikan kepada kita tersebut, agar jika ada masalah yang
ditimbulkan oleh efek samping obat tersebut kita dapat segera kembali ke dokter untuk mengatasi masalahnya.
Mengetahui seputar masalah darah tinggi dan bahayanya,
merupakan langkah pertama untuk dapat mengatasi keadaannya, hingga kita akan
dapat tetap menjaga kesehatan kita.
Dialihbahasakan dan disarikan dari : WebMD Medical Reference
Tidak ada komentar:
Posting Komentar